Metode penyusutan harta berwujud yang diperbolehkan dalam uu pph dibagi menjadi dua, yaitu metode garis lurus dan metode saldo menurun. Metode penyusutan yang diperbolehkan oleh uu pph hanya ada dua, yaitu metode garis lurus/gl (straight line method) dan metode saldo . Penyusutan atau depresiasi adalah metode akuntansi pajak untuk mengalokasikan biaya aset berwujud atau fisik selama masa umur manfaatnya. Apakah antara akuntansi dan pajak dapat berbeda sebagai ilustrasi demikian apabila akuntansi memakai metode garis lurus sedangkan pajak memakai saldo menurun . Harta berwujud selain bangunan dapat disusutkan dengan metode garis lurus atau metode saldo menurun.
Secara akuntansi (komersil) ada beberapa metode penyusutan yaitu:
Kali ini, beliau memberikan contoh kasus perhitungan penyusutan fiskal aktiva tetap menggunakan metode garis lurus dan saldo menurun. Metode penyusutan harta berwujud yang diperbolehkan dalam uu pph dibagi menjadi dua, yaitu metode garis lurus dan metode saldo menurun. Metode penyusutan harta berwujud yang termaktub dalam uu pph ada dua, yakni: Apakah antara akuntansi dan pajak dapat berbeda sebagai ilustrasi demikian apabila akuntansi memakai metode garis lurus sedangkan pajak memakai saldo menurun . Secara akuntansi (komersil) ada beberapa metode penyusutan yaitu: Pada kelompok 3, masa manfaat yang berlaku adalah 16 tahun dengan tarif penyusutan metode garis lurus 6,25% dan saldo menurun 12,5%. Penyusutan atau depresiasi adalah metode akuntansi pajak untuk mengalokasikan biaya aset berwujud atau fisik selama masa umur manfaatnya. Harta berwujud selain bangunan dapat disusutkan dengan metode garis lurus atau metode saldo menurun. Metode penyusutan yang diperbolehkan oleh uu pph hanya ada dua, yaitu metode garis lurus/gl (straight line method) dan metode saldo . Harga beli x 25% (perhatikan tabel tarif) = rp14.000.000 x 25% = rp3.500.000 · metode saldo menurun: Metode garis lurus (straight line method).
Metode penyusutan yang diperbolehkan oleh uu pph hanya ada dua, yaitu metode garis lurus/gl (straight line method) dan metode saldo . Metode garis lurus (straight line method). Penyusutan atau depresiasi adalah metode akuntansi pajak untuk mengalokasikan biaya aset berwujud atau fisik selama masa umur manfaatnya. Harta berwujud selain bangunan dapat disusutkan dengan metode garis lurus atau metode saldo menurun. Apakah antara akuntansi dan pajak dapat berbeda sebagai ilustrasi demikian apabila akuntansi memakai metode garis lurus sedangkan pajak memakai saldo menurun .
Metode penyusutan harta berwujud yang diperbolehkan dalam uu pph dibagi menjadi dua, yaitu metode garis lurus dan metode saldo menurun.
Harga beli x 25% (perhatikan tabel tarif) = rp14.000.000 x 25% = rp3.500.000 · metode saldo menurun: Metode penyusutan harta berwujud yang termaktub dalam uu pph ada dua, yakni: Metode penyusutan yang diperbolehkan oleh uu pph hanya ada dua, yaitu metode garis lurus/gl (straight line method) dan metode saldo . Harta berwujud selain bangunan dapat disusutkan dengan metode garis lurus atau metode saldo menurun. Metode garis lurus (straight line method). Kali ini, beliau memberikan contoh kasus perhitungan penyusutan fiskal aktiva tetap menggunakan metode garis lurus dan saldo menurun. Metode penyusutan harta berwujud yang diperbolehkan dalam uu pph dibagi menjadi dua, yaitu metode garis lurus dan metode saldo menurun. Secara akuntansi (komersil) ada beberapa metode penyusutan yaitu: Apakah antara akuntansi dan pajak dapat berbeda sebagai ilustrasi demikian apabila akuntansi memakai metode garis lurus sedangkan pajak memakai saldo menurun . Penyusutan atau depresiasi adalah metode akuntansi pajak untuk mengalokasikan biaya aset berwujud atau fisik selama masa umur manfaatnya. Pada kelompok 3, masa manfaat yang berlaku adalah 16 tahun dengan tarif penyusutan metode garis lurus 6,25% dan saldo menurun 12,5%.
Harta berwujud selain bangunan dapat disusutkan dengan metode garis lurus atau metode saldo menurun. Kali ini, beliau memberikan contoh kasus perhitungan penyusutan fiskal aktiva tetap menggunakan metode garis lurus dan saldo menurun. Secara akuntansi (komersil) ada beberapa metode penyusutan yaitu: Penyusutan atau depresiasi adalah metode akuntansi pajak untuk mengalokasikan biaya aset berwujud atau fisik selama masa umur manfaatnya. Metode penyusutan yang diperbolehkan oleh uu pph hanya ada dua, yaitu metode garis lurus/gl (straight line method) dan metode saldo .
Harta berwujud selain bangunan dapat disusutkan dengan metode garis lurus atau metode saldo menurun.
Apakah antara akuntansi dan pajak dapat berbeda sebagai ilustrasi demikian apabila akuntansi memakai metode garis lurus sedangkan pajak memakai saldo menurun . Metode penyusutan yang diperbolehkan oleh uu pph hanya ada dua, yaitu metode garis lurus/gl (straight line method) dan metode saldo . Secara akuntansi (komersil) ada beberapa metode penyusutan yaitu: Metode garis lurus (straight line method). Pada kelompok 3, masa manfaat yang berlaku adalah 16 tahun dengan tarif penyusutan metode garis lurus 6,25% dan saldo menurun 12,5%. Harta berwujud selain bangunan dapat disusutkan dengan metode garis lurus atau metode saldo menurun. Metode penyusutan harta berwujud yang termaktub dalam uu pph ada dua, yakni: Metode penyusutan harta berwujud yang diperbolehkan dalam uu pph dibagi menjadi dua, yaitu metode garis lurus dan metode saldo menurun. Kali ini, beliau memberikan contoh kasus perhitungan penyusutan fiskal aktiva tetap menggunakan metode garis lurus dan saldo menurun. Harga beli x 25% (perhatikan tabel tarif) = rp14.000.000 x 25% = rp3.500.000 · metode saldo menurun: Penyusutan atau depresiasi adalah metode akuntansi pajak untuk mengalokasikan biaya aset berwujud atau fisik selama masa umur manfaatnya.
Penyusutan Fiskal Metode Garis Lurus. Penyusutan atau depresiasi adalah metode akuntansi pajak untuk mengalokasikan biaya aset berwujud atau fisik selama masa umur manfaatnya. Metode garis lurus (straight line method). Secara akuntansi (komersil) ada beberapa metode penyusutan yaitu: Metode penyusutan harta berwujud yang diperbolehkan dalam uu pph dibagi menjadi dua, yaitu metode garis lurus dan metode saldo menurun. Metode penyusutan harta berwujud yang termaktub dalam uu pph ada dua, yakni: